Indonesia-Swedia Sepakati Tiga Kerjasama Bilateral

Bagikan artikel ini

Dalam kesempatan itu, turut hadir Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Mensesneg Pratikno, Menko Kemaritiman Luhut B. Pandjaitan, Menlu Retno Marsudi, Menristek Dikti M. Nasir, Menhub Budi K. Sumadi, Menteri ESDM Ignasius Jonan, Kepala Bekraf Triawan Munaf, dan Kepala BKPM Thomas K. Lembong.

Presiden Jokowi mengatakan bahwa Indonesia dan Swedia memiliki kesamaan di bidang politik luar negeri yang berperan aktif dalam pasukan perdamaian PBB untuk mendukung kemerdekaan negara Palestina.

“Di bidang politik, (Indonesia dan Swedia) terdapat banyak kesamaan posisi, termasuk terhadap isu Palestina,” ujar Jokowi di Istana Bogor, Jawa Barat, Senin (22/05).

Presiden Jokowi menambahkan, kunjungan Raja Swedia ke Indonesia diharapkan dapat meningkatkan kerjasama. Apalagi, kedatangan Raja Swedia beserta Ratu Silvia melibatkan 35 pimpinan perusahaan asal Swedia yang berminat berinvestasi di Indonesia.

“Saya yakin masih banyak kerja sama ekonomi yang masih dapat ditingkatkan kedua negara. Misalnya pada bidang investasi, energi dan lingkungan hidup,” imbuhnya.

Dalam kesempatan itu, Indonesia sepakati tiga kerjasama di berbagai bidang dengan Swedia. Presiden jokowi pun menyambut baik penandatangan kerjasama antar pemerintah.

“Kerjasama bidang transportasi seperti bebas visa untuk diplomatik maupun dinas dan navigasi bandar udara, serta di bidang industri kreatif. Beberapa kerjasama juga ditandatangani secara terpisah, yaitu kerjasama di bidang inovasi, di bidang kewirausahaan, di bidang science park dan pembiayaan pendidikan,” tuturnya.

Ia mengakui, kunjungan pemerintah Swedia merupakan kehormatan dan bersejarah. Pertama kalinya seorang Kepala Negara Swedia datang berkunjung ke Tanah Air dalam sejarah 55 tahun hubungan bilateral.

Facebook Comments
Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com