LSM-LSM Non Merah-Putih dan Elit Strategis Sasaran Pelemahan Sistem Kenegaraan

Bagikan artikel ini

Komentar terhadap Artikel M Arief Pranoto  bertajuk INDONESIA DIGEMPUR DARI EMPAT PENJURU. 

Sebagai alat penyerbu, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang non merah putih(tidak nasionalis) dan sebagian elit yang dianggap punya nilai strategis bagi asing, dengan segala cara  coba mendekat lalu digelontorkan dana besar/hibah atau suap dengan tujuan mengerucut kepada pelemahan sistim perundang-undangan  yang mana pintu masuk pelemahan sistem kenegaraan dimulai dari situ.  Contoh saja dalam trade war barang” Cina yang masuk ke USA tarifnya dibuat tinggi, ini salah satu aturan/aturan ya undang-undang tersebut.

Kalau di Indonesia ya mewaspadai perusakan/pelemahan sistim per-undang-undangannya. Kedua, LSM” yang pro asing macam uu LGBT, lihat Brunai Darussalam…atau sistim perburuhan/uu buruh yang mana asing banyak berkecimpung di dunia kerja yang mestinya mampu diselesaikan anak negeri… Venezuela juga begitu bagaimana asing memainkan peran di kubu Manduro dan oposisinya.

Budiono Maruto, Pemerhati Masalah Sosial-Ekonomi. Bekerja di lingkungan TNI Angkatan Udara. Tinggal di Madiun, Jaawa Timur

Facebook Comments
Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com