Sejumlah bank mengaku siap menyalurkan kredit KPR bagi segmen ini. Contohnya Bank CIMB Niaga.
Budiman Tanjung, Head of Retail Banking Product CIMB Niaga mengatakan, pihaknya sedang menyiapkan produk KPR bagi WNA. “Kami harapkan dapat terealisasi pada kuartal pertama tahun ini,” tutur Budiman kepada KONTAN, Rabu (20/1).
Menurut Budiman, pada prinsipnya produk KPR bagi WNA tidak akan jauh berbeda dengan KPR bagi masyarakat Indonesia. Sayang, Budiman masih enggan buka-bukaan tentang detail produk barunya tersebut.
Per 30 September 2015, CIMB Niaga telah menyalurkan KPR senilai Rp 23,06 triliun. Jumlah ini berkontribusi hingga 45% dari total kredit konsumer CIMB Niaga yang bernilai Rp 51,4 triliun.
Tak ingin kehilangan kesempatan, Anggoro Eko Cahyo, Direktur Consumer Retail Banking Bank Negara Indonesia (BNI) bilang, BNI akan memanfaatkan peluang ini. “Hal ini tentu saja mengangkat bisnis KPR, khususnya untuk segmen hunian premium,” kata Anggoro.
Anggoro menilai, kebijakan itu pun bisa jadi model investasi baru WNA di Indonesia yang dapat difasilitasi BNI. Tahun lalu, target pertumbuhan KPR BNI tahun 2015 sebesar 8%. Kata Anggoro, perolehan KPR BNI sudah sesuai target tersebut.
Mansyur N. Nasution, Direktur Bank Tabungan Negara (BTN) pun menyatakan, BTN siap menyiapkan produk bagi WNA mengajukan KPR ke BTN. Meski begitu, Mansyur menilai kebijakan pemerintah soal hunian WNA tersebut lebih untuk perluasan pasar pengembang.
Lagi pula, potensi permintaan KPR dari WNA terbilang kecil. Mansyur menambahkan, BTN memiliki berbagai jenis KPR yang dapat dinikmati konsumen, sepanjang memenuhi ketentuan yang berlaku. Misal, KPR Prima untuk menengah ke atas dan KPR sejahtera untuk kalangan bawah.
“Jika WNA minta kredit, mungkin saja bisa masuk ke KPR Prima,” jelas Mansyur.
Sementara itu Bianto Surodjo, Direktur Retail Bank Permata mengatakan, pihaknya menunggu aturan main dari regulator perbankan soal KPR tersebut.
“Kalau aturan KPR untuk WNA sudah jelas, maka kami akan ikut membiayai,” kata Bianto, Kamis (21/1). Tapi, peluang dari nasabah WNA itu akan menumbuhkan pasar KPR di dalam negeri.
Facebook Comments
