Jared Kushner, Menlu Defakto Pemerintahan Trump

Bagikan artikel ini

Setelah dapat pandangan kemungkinan Diaspora Yahudi akan memegang kartu kemenangan pasca Covid-19, banyak yang nanya terus gimana Trupmp, apa dia mudeng adanya ancaman dari kekuatan-kekuatan non negara di negerinya sendiri?

Kalau menurut saya, bukan mudeng lagi. Saya baru ingat, waktu baca buku Bob Woodward yang cukup informatif mengenai Trump di Gedung Putih bertajuk: Fear, menantunya Trump, suami dari Ivanka, yang bernama Jared Corey Kushner adalah seorang Yahudi. Bahkan dalam garis politiknya sebenarnya dari sayap liberal partai demokrat.

Segi lain yang menarik dari fakta ini, Trump yang sejatinya menganut Kristen Evangelis yang dipandang radikal di negerinya, dengan senang hati mengawinkan putrinya dengan Yahudi. Yang berarti, Ivanka masuk dalam tradisi Yahudi juga.

Gambar mungkin berisi: 2 orang, orang berdiri

Lantas, bagaimana dengan sepak-terjang Jared Kushner di Gedung Putih? Nah di sini, publik Amerika pun terkelabui. Karena Kushner dan Ivanka adalah anak dan menantu, ketika keduanya keluar masuk Gedung Putih seenaknya, publik paling memandang itu cuma aji mumpung karena bapak mertuanya sedang bertahta di  Gedung Putih.

Padahal kalau dicermati, manuver Kushner itu terencana dan sistematis. Sebagai penasehat senior Trump di Gedung Putih, ternyata perannya persis kayak pemain samping serba guna atau menteri segala urusan. Bagaimana peran menentukan yang dimainkan Kushner ketika berhasil mendorong Trump mendeklarasikan dukungan Yerusalem sebagai ibukota Israel, jelas peran menantu Trump ini terencana.

Begitu juga peran Kushner dalam menata ulang kerjasama straegis AS di Timur Tengah, terutama Arab Saudi, Fakta lain yang nggak kalah penting buat dicermati, Kushner pula yang ditugasi Trump untuk memprakarsai perdamaian Palestina-Israel yang diumumkan Januari 2020 lalu.

Sehingga multi tasking Jared Kushner yang digambarkan secara informatif dan mendalam oleh Bob Woodward dalam bukunya itu, saya malah berkesimpulan bahwa Kushner sejatinya adalah menteri luar negeri AS yang sesungguhnya.

Oh ya satu lagi. Kushner juga ditugasi Trum untuk mengurusi merespons kemunkinan munculnya Pandemic Global Viru Corona 2019-202o. Berarti, jauh-jauh hari sebelum wabah ini meluas dong?. Wah berarti, selain mengendalikan arah kebijakan luar negeri AS, Kushner juga menjadi pusat penghubung antara kementerian kesehatan, kementerian luar negeri, dan kementerian pertahanan (Pentagon).

Hendrajit, Pengkaji Geopolitik, Global Future Institute (GFI)

Facebook Comments
Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com