Oposisi Suriah dan Illuminati

Bagikan artikel ini

Untuk orang-orang yang sudah sering mengkaji illuminati dan freemasonry, mereka akan langsung menangkap keanehan saat melihat foto-foto ini:

Foto: Syrian National Council

Foto FanPage Oposisi Suriah

Orang yang tidak banyak paham soal illuminati mungkin akan langsung mencerca, “Konspirasi teori itu ngawur! Kebetulan aja kaleee..!” Tapi, coba pikirkan, dari sekian banyak pilihan logo yang mungkin dibuat, mengapa logo mata satu yang mereka pilih? Lalu, ada beberapa indikasi lain keterkaitan illuminati dengan proyek penghancuran Suriah, nanti akan dijelaskan.
Apa itu Illuminati?
Organisasi Illuminati adalah organisasi rahasia Yahudi yang memiliki tujuan akhir memperbudak seluruh umat manusia di bawah kekuasaan kaum Yahudi. Tentu saja, tidak semua Yahudi punya ambisi seperti ini; melainkan Yahudi-Yahudi yang sudah melenceng dari ajaran Yahudi yang asli. Mereka bergabung dalam ajaran Qabala, yaitu ordo rahasia Yahudi tertua yang telah berusia lebih kurang 4.000 tahun. Yang disembah oleh ordo ini bukan Tuhan, melainkan Lucifer atau setan. Cita-cita mereka adalah membentuk “tatanan dunia baru” (Novus ordo seclorum) dan “Pemerintahan Satu Dunia” ( E Pluribus Unum) di bawah kepemimpinan kaum Yahudi. (Catatan: simbol E Pluribus Unum juga menjadi logo stempel resmi Presiden AS).

Untuk bisa mencapai cita-cita mereka, mereka menggunakan berbagai metode, mulai dari seni, iptek, hingga politik. Adam Weishaupt, salah satu tokoh Illuminati adalah perumus The Protocols of the Elders of Zion (Protokol Tokoh-Tokoh Zionisme) yang berisi agenda besar dengan tujuan utama untuk penguasaan dunia oleh kaum Zionis. Sialnya, tokoh-tokoh Illuminati memiliki kekuasaan besar di dunia ini, mereka memiliki uang, media, dan kekuatan politik.

Di bidang agama, mereka menyebarluaskan berbagai paham yang membuat umat beragama menjadi lepas dari ajaran agama yang suci serta saling berseteru. Tujuan utama mereka adalah menghapuskan semua agama yang ada. Agama adalah penyembahan kepada Tuhan, sementara Illuminati ingin semua manusia menyembah Lucifer (setan).  Melalui film dan lagu, disebarkan paham-paham yang menyesatkan pikiran dan gaya hidup manusia. Misalnya, lagu Lady Gaga, bila diperhatikan banyak yang berupa pemujaan pada setan. Dalam penampilannya, Gaga juga secara provokatif menghina salib yang menjadi simbol umat Kristiani. Ini salah satu contoh upaya merusak agama. Apalagi bila pakai standar Islam, dari sisi penampilan yang mengumbar syahwat, jelas penyanyi seperti Gaga ini memang ingin merusak pikiran kaum muslimin; juga syair-syair lagunya yang pro-homoseksual (menyatakan bahwa homo itu sudah ‘dari sono’-nya, sehingga sah-sah saja dilakukan). Selanjutnya bisa baca di sini .

Para pengusung illuminati menggunakan simbol-simbol khusus dan menyebarluaskannya ke tengah umat. Di antara simbol yang sering mereka pakai adalah mata satu, piramida.

Foto logo illuminati

Jadi, perhatikan saja, banyak penyanyi Indonesia yang demen mengacunkan tangan membentuk piramida atau menutup satu matanya dengan tangan. Misalnya ini:

Foto coboy junior

Lalu, tiba-tiba, Maher Zein, penyanyi idola banyak kaum muslimin, mengadakan konser untuk menggalang dana bagi oposisi Suriah. (Sekedar info, Maher ternyata dulu pernah nyanyi duet dengan Lady Gaga. Tentu saja, kita perlu berhusnuzon bahwa Maher kini sudah bertobat). Katakanlah Maher penyanyi yang lugu dan tak paham politik, sehingga mau-mau saja berkonser.

foto Maher Zein dalam konser penggalangan dana untuk SNC

Namun, coba lihat bagaimana logo yang dipakai perusahaan rekaman lagu Maher, the Awakening Record berikut ini, perhatikan adanya mata satu dan piramida di dalamnya:

foto logo Awakening Record

pa semua ini bisa dibilang kebetulan atau sekedar trend? Mengapa dari semua pilihan simbol yang ada, dari semua seniman yang bisa membuatkan simbol yang indah, yang dipilih adalah mata satu dan piramida? Juga, perhatikan di video klip para penyanyi terkenal (Lady Gaga, atau Ahmad Dhani, dan banyak lagi yang lain), simbol-simbol itu bertebaran, apa tetap kita anggap ini kebetulan?
Menurut penelitian, simbol-simbol itu memiliki daya sihir (semacam mantra grafik) yang membuat orang-orang yang melihatnya terus-menerus akan terhipnotis dan menerima begitu saja doktrin-doktrin illuminati (anti-agama, penyembahan pada setan, seks bebas, homoseks, dll). Simbol-simbol itu bahkan merasuk di film-film kartun anak-anak, misalnya Sponge Bob (selengkapnya bisa baca di sini)
Di bidang politik, tokoh-tokoh illuminati yang kaya raya itu berusaha terus menumpuk kekayaan (dan kekuasaan) dengan cara menyebarluaskan perang di muka bumi. Simak saja data-data, siapa yang mengeruk keuntungan paling banyak dari perang, pasti Anda akan temukan, perusahaan-perusahaan milik Zionis. Misal, pasca perang Irak dan Libya, proyek rekonstruksi jatuh ke Bechtel dan Halliburton; minyak Irak juga dieksplorasi Big Oil (perusahaan minyak kelas kakap yang sahamnya terbesar dikuasai oleh Rothschild, dinasti Zionis). Dan simak lagi, siapa lembaga-lembaga penelitian pendukung perang, Anda akan temukan, perusahaan-perusahaan milik Zionis. Contohnya, lembaga penelitian yang aktif merekomendasikan perang Suriah, adalah Brookings Institution. Ternyata, donatur lembaga ini adalah Big Oil (Chevron, ExxonMobil), Coca Cola, Bank of America, Microsoft, Standard Chartered, dan lain-lain.

foto donatur Brooking Institutions

Illuminati dan Bilderberg

Illuminati memasang ‘jerat’-nya melalui berbagai organisasi dan lembaga penelitian; bahkan melalui industri makanan, teknologi, dll. Di bidang politik, para tokoh illuminati ini secara rutin setiap tahun sejak 1954 berkumpul dalam Konferensi Bilderberg. Konferensi ini selalu dirahasiakan. Padahal, yang menghadiri konferensi ini adalah orang-orang besar dari berbagai negara, mulai dari kepala negara, kepala kerajaan, pejabat-pejabat tinggi lembaga-lembaga keuangan global, bos perusahaan-perusahaan transnasional, bos media massa, menteri-menteri dari berbagai negara.

Namun, berkat internet, pertemuan kelompok rahasia ini akhirnya terkuak ke publik. Bahkan kini ada semacam kelompok yang selalu gigih memonitor kinerja orang-orang Bilderberg. Mereka orang-orang yang peduli dengan apa yang terjadi di dunia ini, menjalin jejaring via internet, datang secara independen dari berbagai negara, duduk berhari-hari ‘nongkrongin’ pertemuan Bilderberger, mencari-cari tahu siapa yang datang dan apa yang dibicarakan, dan mempostingnya di internet.

Dengan berbagai cara, para pengamat Bilderberg mencari tahu siapa saja yang hadir dalam konferensi. Mereka mendapatkan list-nya, tapi mereka pun juga gigih memotret, sehingga akhirnya ketahuan ada orang-orang yang juga hadir tapi namanya tidak ada dalam list.Terkadang, para pengamat Bilderberg ini tidak mengenali siapa saja orang-orang yang hadir. Mereka pun memotret ala papparazzi,  lalu foto diposting di internet dengan judul ‘help us to identify them‘. Akhirnya terkuak siapa saja yang hadir di sana.
BBC (2003) pun pernah melaporkan konferensi ini, dengan kalimat berikut, “Secara resmi, [konferensi]ini didesripsikan sebagai pertemuan privat. Namun, dengan tamu-tamu bos perusahaan-perusahaan Eropa dan AS, pemimpin politik, dan intelektual, [konferensi]ini adalah salah satu organisasi yang paling berpengaruh di planet ini.”
Apa yang dibicarakan ketika orang-orang penting dunia itu berkumpul? Karena tidak ada dokumen resmi (dan mereka sama sekali tidak mau bicara pada pers bahkan datang secara sembunyi-sembunyi), maka yang bisa dilakukan adalah meneliti sejarah, apa saja kejadian besar yang terjadi setelah Konferensi Bilderberg berlangsung, serta membandingkan dengan bocoran dari isi konferensi yang berhasil dikorek para jurnalis independen. Misalnya, segera setelah pertemuan rahasia di Jekyll Island tahun 1954, Federal Reserve berdiri. Berdirinya Uni Eropa. Bill Clinton dan Tony Blair hadir di konferensi Bilderberg sebelum akhirnya mereka jadi Presiden AS dan PM Inggris. Berakhirnya Perang Dingin, turunnya Margaret Thatcher dari kursi PM Inggris, Perang Irak, invasi ke Libya, adalah di antara peristiwa-peristiwa besar yang dihasilkan oleh konferensi itu.

Suriah dan Bilderberg

Hal yang sangat mencurigakan soal Suriah adalah, sebelum perang Suriah, ada tokoh-tokoh Suriah yang ketahuan hadir dalam Konferensi Bilderberg. Pihak oposisi yang diakui legitimasinya oleh Barat dan disebut sebagai ‘wakil sah rakyat Suriah’ adalah The Syrian National Council (SNC). Anggotanya adalah orang-orang kaya Suriah yang tinggal di luar negeri. SNC-lah yang paling aktif menyerukan intervensi militer Barat ke Suriah (artinya, mereka ingin NATO kirim pasukan ke Suriah untuk gulingkan Assad, sebagaimana dulu NATO gulingkan Qaddafi). Barat bersama SNC membentuk koalisi internasional yang diberi nama “Friends of Syria” yang tujuannya menggalang dana untuk membiayai upaya penggulingan rezim Assad (dan penghancurleburan Suriah).

Salah satu tokoh senior SNC adalah Bassma Kodmani. Dia tertangkap kamera papparazi hadir di konferensi Bilderberg tahun  2012 d Chantilly, Virginia. Dia adalah tokoh paling vokal di SNC, dan berprinsip, “tidak ada dialog dengan rezim Assad.”  Bahkan dia mengatakan, “Langkah selanjutnya yang perlu diambil adalah resolusi PBB yang memberi kita legitimasi untuk melakukan semua cara, kekerasan, embargo senjata, dan kekerasan senjata untuk memaksa rezim Assad tunduk.”

Foto Basma Kodmani saat keluar dari lokasi Konferensi Bilderberg

Pada tahun 2008, Kodmani juga hadir di Konferensi Bilderberg (namun saat itu dia terdaftar sebagai ‘warga Prancis’). Pada tahun 2005, Kodmani diangkat menjadi direktur eksekutig Arab Reform Initiative (ARI), sebuah program riset yang didanai CFR (the Council on Foreign Relations). CFR adalah lembaga peneltian yang sangat berpengaruh di AS, dan merupakan salah satu kaki tangan Illuminati; ini bisa disimpulkan dari siapa saja tokoh dan donatur di balik CFR.

Bacaan lebih lanjut tentang keterlibatan para tokoh SNC dengan Bilderberg bisa dibaca di sini dan sini:

Jadi, apa masih menganggap simbol mata satu yang dipakai oleh para pendukung oposisi Suriah sebagai kebetulan..??
Sumber: almuslimuna.com

Facebook Comments
Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com