Seperti yang dikutip dari laman kemeterian luar negeri, forum ini bertujuan untuk memperkuat dan mempercepat kerjasama maritim kedua negara antara lain di bidang keamanan dan keselamatan maritim, pembangunan ekonomi termasuk infrastruktur dan konektivitas Maritim, pelatihan dan pendidikan serta bidang lain yang strategis bagi kedua negara.
“Diharapkan kedepan melalui pembentukan forum ini, Indonesia dan Jepang dapat segera mewujudkan berbagai kerjasama konkrit kemaritiman kedua negara baik secara bilateral dan sekaligus memberikan sumbangan nyata bagi upaya menciptakan dan menjaga stabilitas, perdamaian dan keamanan di kawasan,” seperti dikutip laman kemlu tersebut.
Dalam kunjungan ini, Luhut, juga melakukan serangkaian pertemuan dengan kalangan investor Jepang yaitu INPEX, Sumitomo Corp., Taisei Corp., Chiyoda Corp., Teijin Limited, Marubeni Corp. dan Sumitomo Mitsui Banking Corp. Kunjungan tersebut untuk membahas berbagai kerjasama infrastruktur seperti Pelabuhan Patimban, kereta api cepat Jakarta-Surabaya serta kerja sama strategis dengan Jepang di kawasan Sabang, Natuna, Morotai, dan Maluku.
“Disamping itu, Menko Maritim telah melakukan pertemuan penting dengan pejabat tinggi Pemerintah Jepang, membahas hubungan bilateral kedua negara, yaitu Menlu Jepang Fumio Kishida, Menteri MLIT (Land, Infrastructure, Transport and Tourism) Keiichi Ishii, Menteri METI (Economy, Trade and Industry) Hiroshige Seko, dengan politisi senior Toshihiro Nikai sebagai Sekjen Partai LDP dan Ketua Persahabatan Parlementer Indonesia-Jepang, dan Mantan Perdana Menteri Yasuo Fukuda sebagai Japan-Indonesia Friendship Society.” (TGR07/Kemlu)