Membaca Blockchain dan LTJ sebagai Instrumen Geopolitik Global

Bagikan artikel ini

Menurut prakiraan saya, di masa depan adalah eranya industri generasi 4.0 dan instrumen geopolitik global akan mengerucut kepada dua hal:

1. Di bidang keuangan, kemunculan teknologi blockchain yang membidani mata uang jenis kripto digital akan memiliki peran strategis seperti halnya dollar AS dalam mengendalikan arus perdagangan dan moneter dunia selama sekian puluh tahun ini, selepas konferensi Bretton Woods.

2. Di bidang sumber daya industri, mengingat mulai bergesernya penggunaan sumber energi fosil ke energi alternatif nonfosil seperti penciptaan moda mobil listrik yang mengonsumsi energi baterai, rencana pengembangan Thorium sebagai bahan baku pembangkit tenaga listrik pengganti batubara dan bahkan nuklir (Uranium). Dan kemajuan penggunaan teknologi robotik di segala bidang, serta adanya perubahan mobilitas masyarakat dunia hari ini secara masif ke ruang digitalisasi, maka patut diyakini bahwa sumber daya industri masa depan yang akan memiliki peran strategisnya dalam memainkan siasat geopolitik di tingkat global nantinya adalah Logam Tanah Jarang (LTJ).

Adanya potensi pergeseran ruh geopolitik ini merupakan takdir peradaban yang tidak bisa dinihilkan dalam pergelutan sifat dasar manusia untuk bertahan hidup yang kian bergerak dinamis, yang selalu mengikuti perubahan kebutuhan manusia itu sendiri sesuai zamannya.

Jika di era kolonialisme klasik misalnya, rempah-rempah menjadi alat geopolitik negara-negara Eropa dalam memainkan peran politik negaranya di kancah global. Namun ketika dunia memasuki era revolusi industri generasi 1.0 atau era manufaktur/mesin sejak penemuan mesin uap oleh James Watt, yang kemudian memasuki puncak peradabannya di abad 20, maka ruh geopolitik pun kemudian beralih dari rempah-rempah ke minyak dan gas. Sehingga muncul kredo politik yang berkembang di tataran geopolitik global bahwa barangsiapa yang menguasai (ladang) minyak dan gas, maka turut menguasai dunia.

Karena itu ke depannya, apakah mata uang kripto dan LTJ akan menjadi senjata geoekonomi negara adikuasa dalam menentukan peran kuasanya dalam catur geopolitik global? Negara manakah yang akan menerima takdir tersebut? Apakah Indonesia sebagai salah satu dari tiga negara yang memiliki deposit LTJ terbesar dunia, bisa handal dan cakap memainkan peran politik luar negerinya untuk meningkatkan wibawa dan daya tawar negara di depan negara-negara adikuasa industri? Just wait and see.

Julian Andryanto Mustafa, Pengiat Sosial Media dan Peminat Isu Internasional

Facebook Comments
Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com